1. KH. R. Mansur
From Rodovid AR
سلالة | Wiratanudatar |
الجنس | ذكر |
الإسم الكامل | 1. KH. R. Mansur |
الأولياء |
الأحداث
ولادة الطفل: ♀ 5. NR. Ukit [Wiratanudatar]
ولادة الطفل: ♀ 6. NR. Unah [Wiratanudatar]
ولادة الطفل: ♀ 4. Nrh. Ijong [Wiratanudatar]
ولادة الطفل: ♂ 3. RH. Endong/Enggong [Wiratanudatar]
ولادة الطفل: ♀ 1. NR. Siti [Wiratanudatar]
ولادة الطفل: ♀ 2. NR. Djenah [Wiratanudatar]
23 ديسمبر 1863 - 28 فبراير 1896 اللقب المميّز: Penghulu Agung Bogor
ملاحظات
Catatan Admin : Endang Suhendar alias Idang
Perjuangan KH. Abdullah Bin Nuh
Sekembalinya dari Mesir Tahun 1927. KH Abdullah bin Nuh memulai karirnya sebagai Kyai dengan mengajarkan agama Islam. Diawali dari Cianjur dan Bogor, Pernah tinggal di Ciwaringin kaum dan di Gang Kepatihan
Selama di Bogor beliau mengajar di Madrasah Islamiyyah yang didirikan oleh mama Ajengan Rd Haji Mansyur dan juga mengajar para Mu’alim yang berada disekitar Bogor. Satu tahun tinggal di Bogor, pindah ke Semarang, disana hanya dua bulan kemudian kembali lagi ke Bogor, untuk melanjutkan perjalanannya ke Cianjur.Disana menjadi guru bantu di Madrasah Al I’anah.
Tahun 1930, untuk yang kedua kalinya KH Abdullah bin Nuh kembali ke Bogor dan tinggal di Panaragan, pekerjaan beliau adalah mengajar para Kyai dan menjadi korektor Percetakan IHTIAR (inventaris S.I). selama 4 tahun bermukim di Bogor. KH. Abdullah bin Nuh bersama Mama Ajengan Rd. H Mansur, mendirikan Madrasah PSA (Penolong Sekolah Agama) yang berfungsi sebagai wadah pemersatu madrasah-madrasah yang ada disekitar Bogor, ketuanya adalah Mama Ajengan Rd. H Mansur, sedangkan KH Abdullah bin Nuh terpilih sebagai Ketua Dewan Guru/Direktur.
Kutipan dari : https://serbasejarah.wordpress.com/2009/09/14/r-k-h-abdullah-bin-nuh-ulama-sejarawan-dan-pelaku-sejarah/
المصادر
- ↑ Ringkasan Sejarah Walisongo, KHR. Abdullah bin Noeh, 28-30 -
- ↑ Regeeringsalmanak voor Nederlandsch-Indie, (1863-1899) -
- ↑ https://serbasejarah.wordpress.com/2009/09/14/r-k-h-abdullah-bin-nuh-ulama-sejarawan-dan-pelaku-sejarah/ -
من الأجداد إلى الأحفاد
اللقب المميّز: 1 سبتمبر 1815, Adipati
العمل: 1 نوفمبر 1815 - 1849, Bupati Bogor ke 15 (1815-1849)
اللقب المميّز: 1 نوفمبر 1837 - 1865, Bupati Lebak (Rangkasbitung) ke 2